Thursday, 11 February 2016
Harga Jual Harley-Davidson yang Sangat Mahal di Indonesia,PT Mabua memilih Mundur
Kabar akan mundurnya PT Mabua Harley-Davidson (MHD) dan PT Mabua Motor Indoensia (MMI) kini terbukti kebenarannya. Pasalnya kemarin tepatnya hari Rabu, 10 Februari 2016 perusahaan secara resmi mengumumkan penghentian distribusi dari sepeda motor merek Harley-Davidson.Pihak perusahaan secara resmi menyatakan kemundurannya pada kesempatan yang bersamaan dengan adanya Customer Gathering yang menghadirkan direksi serta sejumlah pejabat dari MRA Group, media juga beberapa perwakilan dari komunitas HOG dan HDCI
Seperti yang diberitakan oleh KompasOtomotif, Kamis (11/02/2016) Djonnie Rahmat selaku Presiden Direktur MHD dan MMI,mengungkapkan bahwa dengan berat hati, beliau mengumumkan untuk tidak lagi sebagai pemegang merek Harley-Davidson di Indonesia. Djonnie juga menegaskan bahwa keputusan yang diambilnya tersebut murni karena bisnis, tidak ada faktor lain apapun. Karena memang perusahaan tidak lagi mampu menanggung kerugian yang semakin berkepanjangan juga semakin besar. Hal ini akibat nilai tukar rupiah yang juga semakin menurun. Bahkan kerugian juga disebabkan oleh beban pajak mencapai 300 persen yang pada akhirnya mau tidak mau perusahaan harus membanderol harga yang sangat mahal untuk Harley-Davidson. Hal inilah yang menjadi penyebab utama merosotnya daya beli masyarakat.
Perusahaan tak lagi mampu untuk menanggung kerugian terlebih lagi masalah ekonomi yang semakin pailit sebab menurunnya daya beli yang diakibatkan oleh harga jual Harley-Davidson yang sangat mahal karena faktor pajak.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment